Rabu, 23 Desember 2009

Puisi

Dari sudut kota Jakarta.
Tercurat seuntai kata.
Berselimut do’a.
Laras diri untukmu.
Semoga...
Perjalanan usiamu dihari mendatang.
Akan lebih berarti dari hari nan lalu.
Pecayalah...
Mentari masih tersenyum untukmu.
“ku ucapkan selamat ulang tahun”
Teriring doa.
Semoga panjang umur.

3 komentar:

Bagus Praditya mengatakan...

puisinya gila gw baget haaaaaa

Nurfaizin Benny mengatakan...

keren kan puisi gw hahaha...

pampamz mengatakan...

ini sepertinya puisi sayaaaa TT_TT

Posting Komentar

 
Powered by Blogger